Minggu, 29 Juni 2008

Gandeng Artis Ibu Kota, Ipul Kampanye



JOMBANG-
Saifullah Yusuf, calon wakil gubernur dari PAN terus mendekati kalangan pondok pesantren. Sabtu (28/6) kemarin, dengan mendompleng popularitas 3 artis ibukota Jakarta, Gus Ipul hadir di Pondok pesntren Al Aqobah Diwek Jombang untuk memperkenalkan diri sebagai calon wakil gubernur mendampingi Pakde Karwo.
Ketiga artis ibu kota itu adalah, Adji Masaid yang juga anggota DPR dari Partai Demokrat, Pelawak Cahyono yang biasa manggung bersama Jojon serta pelawak tenar Eko Patrio.
Tak ayal, kedatangan artis-artis ibu kota ini menarik perhatian masyarakat serta santri-santri yang masih duduk di bangku SMP –SMA ini. Mereka nampak berebut ingin bersalaman dan mengambil foto para artis yang hamper setiap hari nampang di TV ini.
Baik Adji, Cahyono maupun Eko Patrio, dalam kesempatan itu selalu berpesan dan mengajak masyarakat agar pada tanggal 23 juli mendatang memilih cawagub saifullah Yusuf yang mendampingi Pakde Karwo untuk menjadi gubernur dan wkil gubernur Jatim.” Jangan lupa pilih Gus Ipul,”ujar Adji.
Sementara itu, Saipul sendiri juga tidak melepas kesempatan berbaur dengan kalangan pesantren. Dia memperkenalkan diri sebagai calon wakil gubernur mendampingi Soekarwo. “ Kalau melihat gambar-gamabar itu tolong di Fatehahi,”pintanya.
Disamping itu Gus Ipul biasa dipangggil, juga mengingatkan nomor urut yang telah didapatnya, yakni nomor lima.” Rukun Islam berapa bu?, sila pancalisa berapa bu? Dua tambah tiga ( tangal 23 Juli) sama dengan berapa bu?,”ujarnya.
Disinggug dirinya telah mencuri start kampanye dengan mendompleng popularitas Artis? Gus Ipul biasa dipanggil membantah, dikatakannya, ini adalah kesempatan sosiasliasi adanya pilgub bias menurun.
Meski selalu didampingi pengurus Ansor, Ketua Umum PP GP Ansor ini mengaku tidak pernah menggunakan organisasi guna mencari dukungan maju sebagai calon wakil gubernur. ” Kita tidak pernah menggunakan Anshor. Anshor itu sebagai penolong, maka menolong semuanya,” jelasnya menyikapi adanya beberpa pengurus Anshor yang mulai berbalik mendukung Khofifah.
Saipul juga mengatakan, bahwa semua kandidat tidak bias dianggap enteng, karena mereka memiliki potensi yang sama-sama kuat.” Semua kuat, punya potensi yang sama, menurut saya pak narjo juga masih kuat, jangan diremehkan. Silahkan Tanya langsung ke rakyat lah,”pintanya mengembalikan pertanyaan wartawan. Ramadlan

Tidak ada komentar: