Senin, 24 November 2008

Perjuangan Lulusan UT Kandas ?


* Tak Boleh Ikut Seleksi CPNS
Jombang, Bhirawa
Perjuangan ratusan Guru swasta lulusan Universitas Terbuka (UT) untuk bisa mengikuti ujian CPNS 2008 akhirnya kandas. Hal ini menyusul hasil konsultasi Komisi A DPRD Jombang pada Kementrian PAN beberapa waktu lalu yang menyatakan bahwa ijazah UT tidak bisa digunakan untuk ujian seleksi CPNS

Demikian yang dikatakan, ketua Komisi A DPRD Jombang, Joko Triono, kepada wartawan, Senin (24/11). Dikatakannya, Ijazah yang didapatkan dari hasil pendidikan pada Universitas Terbuka (UT) tidak dapat diikutkan dalam seleksi CPNS tahun 2008.” Aturannya sudah jelas bahwa yang boleh mengikuti seleksi CPNS adalah mereka yang memiliki ijazah pendidikan pra jabatan bukan penyetaraan,”jelasnya.
Anggota dewan asal PDIP ini menambahkan, dari konsultasi dengan kementrian PAN kemarin, ijazah UT adalah ijazah penyetaraan. Sehingga guru-guru yang memiliki ijasah UT tidak dapat mengikuti seleksi penerimaan CPNS di lingkup Pemkab Jombang karena terbentur SK Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta surat Dirjen Dikti Departemen Pendidikan Nasional.
Menanggapi adanya beberpa daerah yang berani menerima lulusan UT untuk mengikuti seleksi CPNS, Joko mengatakan, DPRD dan Pemkab Jombang tidak berani mengambil keputusan yang berseberangan dengan SK Menteri PAN. “ Kita tidak bisa mengikuti daerah lain yang berani menerima mereka meski kebijakan ada pada daerah. Karena aturannya sudah jelas,”imbuhnya.
Menanggapi kenyataan ini, para guru lulusan UT yang tergabung dalam Ikatan Guru Tidak Tetap Sekolah Dasar (IGTTSD) Kabupaten Jombang yang kemarin kemabli mendatangi gedung DPRD, terlihat kecewa. Mereka mengatakan penolakan terhadap lulusan Universitas Terbuka mengikuti seleksi CPNS merupakan salah satu bentuk diskriminasi pendidikan. “ Kita sudah lama menempuh pendidikan, kalau tidak boleh, apa gunanya kita sekolah selama ini, ini diskriminasi namanya,”ujar seorang guru perempuan dengan mata merah.
Meski demikian, puluhan guru yang mewakili sekitar 1500 lulusan UT, tetap yakin perjuangannya akan berhasil. Mereka tidak putus asa untuk berjuang, salah satu upaya yang dilakukan para guru lulusan UT adalah dengan mengadukan nasibnya pada perwakilan kementrian PAN yang akan berkunjung ke Kabupaten Mojokerto. "Siang (Senin) ini kita akan bertemu dengan perwakilan menteri PAN di Mojokerto, makanya kita yakin lulusan UT boleh ikut seleksi CPNS, Kita tetap yakin perjuangan ini akan berhasil," tandas Evire Rasmita, koordinator IGTTSD saat ditemui di gedung Dewan. rur




1 komentar:

Kastowo mengatakan...

infonya bagus sekali.....tank!!!!!