Senin, 11 Agustus 2008

KH Azis Tolak Ajakan Hasyim


Dukung Pasangan KAJI Dalam Pilgub
Jombang, Bhirawa
KH Azis Masnyur, Pengasuh Pondok Pesantren Tarbiyatun Nasyi'in Pacul Gowang Diwek Jombang menolak ajakan KH Hasyim Muzadi untuk ikut mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Khofifah- Mujiono (KAJI) yang masuk putaran ke dua dalam pilgub Jatim bersama pasangan Soekarwo-Saipul (Karsa).
Ajakan Hasyim disampikan sendiri, Senin (11/8) dikediaman KH Azis Mansyur yang juga ketua Dewan Syuro DPW PKB Jatim kubu Muhaimin Iskandar. Sebelumnya PKB Jatim pimpinan KH Azis mendukung pasangan SALAM pada pilgub putaran pertama.
"Untuk pribadi, saya menyatakan belum bisa menentukan, kalau atas nama partai ya nunggu Muhaimin Iskandar, saya tidak bisa menentukan, karena harus musyawrah dulu,"ujar KH Azis usai menerima Hasyim Muzadi dikediamannya, Senin (11/8).

Mbah Azis biasa dipanggil juga memberikan alasan mengapa menolak ajakan Hasyim Muzadi untuk mendukung pasangan KAJI. Disamping masalah kepemimpinan perempuan, dikatakannya, karena semua kiyai yang bersama dirinya belum bisa menerima, orang-orang dibelakang KAJI." Walaupun mereka tidak mempunyai kekuatan diparlemen, tapi orang-orang itu akan banyak menentukan nantinya, ini yang tidak bisa diterima para kiayi,"bebernya, namun KH Azis enggan menyebut siapa dibelakang pasangan KAJI yang tidak bisa diterima kalangan Kiayi tersebut.
Meski tidak menyebut kelompok kiyai namun KH Azis nampaknya lebih condong ke pasangan Karsa karena dirinya adalah bagian dari kalangan pondok pesantren Lirboyo Kediri yang lebih dulu mendukung pasangan Soekarwo-Saipul (Karsa)." Meski soal partai kita banyak berbeda, tapi soal ini saya harus bersama-sama kiyai,"tandasnya seraya menyebut beberapa Kiyai yang arah politiknya ke PKNU dari pada PKB.
KH Azis juga juga nampak menyesalkan, tindakan ketua PB NU Hasyim Muzadi, meski mengaku atas nama pribadi menyatakan dukungan terhadap salah satu pasangan cagub Jatim. " jangan salah nanti jika saya juga akan melakukan hal yang sama, meski juga atas nama pribadi, karena pak Hasyim sudah memberikan contoh yang salah,"imbuhnya.
Hasyim Muzadi sendiri sesaat sebelum diterima KH Azis mansyur, dikonfirmasi terkait kedatangannya di pondok pesantren Narbiyatun Nasyi'in mengaku tidak ingin ditanya soal pilgub Jatim. " Memang saya sudah lama ingin bertemu KH Azis Mansyur, tuturnya. ramadlan

Tidak ada komentar: