Minggu, 20 Juli 2008

SALAM Hadiri Syukuran DPW PKB Nahrowi



Jombang, Bhirawa
Calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut tiga, Soenarjo- Ali Maschan Moesa, nampak mendapatkan energi bertambah. Pasalnya, DPW PKB Jatim pimpinan Imam Nahrowi- KH Azis Mansyur telah menyatakan dukungannya secara resmi kepada pasangan yang diberangkatkan Partai Golkar ini.
Dukungan DPW PKB Jatim ini secara resmi disampaikan saat acara konsolidasi partai yang dilaksanakan di Pondok pesantren Tarbiyatul Nasyi’in Pacul gowang Diwek Jombang, Sabtu (19/7). Hampir seluruh pengurus DPC PKB se Jatim hadir bersama pengurus DPW diantaranya, Sekretaris Dewan Syuro, KH Abdul Salam dari Ponpes Al Khozini Sidoarjo, Maud Adnan, Hj Khurriyah Imron Hamzah, Hj Mujayanah Muyannam, Fudah Mahsuni dan pengurus PPKB Jatim, Nur Uluwiyah.
“PKB merupakan partai yang besar, tidak hnya di Jawa Timur, Dan kami mengucapkan banyak terimakasih atas dukungannya, semoga dukungan suara ini betul-betul bisa membawa suara rakyat khususnya warga NU, nantinya,”terang Soenarjo yang hadir bersama Ali Maschan Musa.
Sementara, Ketua Dewan Syuro, DPW PKB Jatim, yang juga menjadi ketua Dewan Syuro PKB Muhaimin, KH Aziz Mansyur mengatakan bahwa PKB Jatim pimpinan Imam Nahrowi dan dirinya telah sepakat untuk mendukung pasangan SALAM dalam pilgub 23 Juli mendatang. "Saya serukan kepada seluruh warga PKB di Jatim, untuk mendukung pasangan Salam," tuturnya usai bertemu dengan Soenarjo-Ali Machan Musa.
Pengasuh Pondok Pesantren tarbiyatul Nasyi’in, ini juga memberikan alasan, mengapa PKB harus memilih SALAM. Dikatakannya, Ali Maschan dikenal sangat rajin memelihara dan membesarkan NU, mulai dari tingkat paling bawah, yakni ranting, sampai ke tingkat wilayah."Dengan mendukung beliau, dan jika menang, kami berharap NU tak lagi jadi penonton, melainkan ikut lebih berperan dalam pemerintahan,”bebernya.
Dukungan terhadap pasangan yang diusung partai Golkar ini juga datang dari mantan ketua caretaker PKB Jatim, Hasyim karim (gus Aying) yang sempat mengusung Ahmady sebagai calon gubernur. “ Fakta hukumnya MA sudah memutuskan seperti itu. Jadi kita realistis saja,”ujarnya enteng menjawab wartawan.
Dalam kegiatan konsolidasi partai paska kemenangan kubu Muhaimin setelah ditolaknya kasasi PKB kubu Gus Dur, ketua DPW PKB Imam Nahrowi, melakukan cukur gundul. Ketua dewan Syuro, KH azis mansyur sendiri yang memotong rambut Imam Nahrowi.

Tidak ada komentar: